Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara mengatasi patah hati (kisah sendiri)

Semua orang pasti pernah merasakan patah hati. dan saya yakin kalian yang datang kesini juga pernah mengalaminya, atau bahkan sekarang sedang mengalaminya? . pada kesempatan kali ini saya akan mencoba untuk membagikan kepada kalian bagaimana saya mengatasi patah hati.

Ah.. saya tahu, kadar rasa sakit akibat patah hati seseorang dengan orang lainya pasti berbeda. jadi cara orang lain belum tentu juga bisa berhasil untuk diri sendiri. tapi juga belum tentu tidak berhasil ya kan?

Sekarang mari kita mulai saja..

Pembukaan - Patah hati memang sakit

Daripada sakit hati
Lebih baik sakit gigi ini
Biar tak mengapa
Rela rela rela aku relakan
Rela rela rela aku rela

Sebuah lagu dari almarhum bang Meggy Z , ungkapan dari lagu ini sangat melegenda dan banyak dijadikan quotes orang-orang untuk bilang "sakit hati (patah hati) tidak sesakit itu kok". disini saya sangat tidak setuju, walau cuma sebuah lagu tapi rasanya ingin sekali membantahnya dengan sebuah pertanyaan "jika kalian disuruh memilih, memangnya lebih mau sakit hati dibanding sakit gigi?" sakit gigi bisa langsung sembuh setelah beberapa saat minum obat. tapi tidak untuk sakit hati, yang disini lebih spesifik ke patah hati (dalam artian dikecewakan atau ditinggal orang yang disayang)

Punya kecenderungan seperti ini saat patah hati? ini wajar!

Saat patah hati banyak orang akan mengalami kecenderungan kecenderungan tertentu yang mengarah ke negativity. saya akan memberikan gambaran yang saya pahami dari orang sekitar saya (yang patah hati) juga yang saya alami sendiri.

1. Menjadi murung dan ingin menyendiri

Yang pertama dan pasti kalian alami saat merasa patah hati adalah kecenderungan ingin menyendiri, malas ngomong, dan benar-benar tidak mau menanggapi apapun yang ada disekitar kalian. bahkan mungkin teman dan keluarga yang sadar akan perubahan kalian.

Orang yang benar-benar peduli kepada kalian akan sadar perubahan kalian dan mencoba untuk memberikan perhatianya, disini kalian tetap akan malas menanggapinya.

Ini wajar. kalian tidak perlu memaksakan diri untuk terbuka jika memang tidak ingin. tapi jika bisa maka lebih baik untuk cerita kepada mereka.

dan untuk kalian yang berada pada posisi teman orang yang sedang patah hati ini adalah pesan saya kepada kalian.. Tolong berikan waktu mereka yang patah hati untuk menyendiri sebentar. tapi tetap perhatikan mereka, jangan serta merta kalian tinggalkan.

2. Depresi

Patah hati dan depresi adalah satu kesatuan. Patah hati pastilah bentuk efeknya adalah depresi menjadi depresi bukanlah suatu hal yang memalukan kok, itu wajar, jika kalian mengalaminya artinya perasaan kalian masih ada

akan ada banyak rasa sesak secara harfiah atau meta yang kamu rasakan setelahnya, itu wajar, menangis? itu juga wajar, jangan ditahan dan biarkan saja.

3. Tidak nafsu makan 

Saat patah hati rasa lapar kalian akan secara misterius menghilang, kalaupun lapar, terasa di perut kalian, nafsu kalian untuk makan pasti hilang. sekali lagi hal ini juga wajar

Sebenarnya ada banyak lagi lainya, dan mungkin berbeda-beda setiap orang, namun yang ingin saya sampaikan disini adalah, ada banyak kecenderungan sikap negatif yang akan timbul saat orang sedang patah hati, dan ini wajar, mereka yang sedang mengalami fase tersebut butuh waktu.

Cara saya mengatasi patah hati

Sekarang mari ke inti dari tulisan ini dibuat, yaitu bagaimana cara mengatasi patah hati itu sendiri? karena kita diawal tadi sudah tau bahwa akan ada kecenderungan sikap negatif saat patah hati dan itu adalah wajar, maka selanjutnya adalah mengatasinya.

Mengatasi patah hati

Kalian tentu tidak bisa membiarkan diri kalian seperti itu terus bukan? kalian butuh untuk sembuh, dan kembali normal seperti sebelumnya.

dan berikut ini adalah cara saya untuk mengatasi patah hati

1. Pergi yang jauh, dan cobalah melihat sekitarmu saat perjalanan

Saat saya patah hati ada hal yang pasti manjur untuk mengurangi rasa sakit dan sesak patah hati, yakni pergi yang jauh.

Maksud saya disini adalah liburan, cobalah untuk memesan tiket bus, kereta, atau kalian bisa menggunakan kendaraan kalian sendiri dan pergilah ketempat yang baru, dalam kasus saya, saya biasanya akan pergi ke terimal bus dan secara acak memilih bus antar kota, kadang antar profinsi, dan disana nanti secara spontan memilih destinasi kemana.

Tentu dengan persiapan yah, tujuan saya adalah liburan, ketempat yang baru, entah dimanapun terserah pokoknya tempat yang baru.

saat perjalanan, saat sampai, saat berkeliling, cobalah untuk berinteraksi ke banyak orang, ngobrol-lah dan lihat luasnya dunia ini, sehingga rasa sempit karena patah hatimu akan berkurang, syukur syukur bisa hilang.

Sedikit cerita:

Seperti yang saya lakukan pada akhir tahun 2019 (saat sebelum pandemi) patah hati mengancurkan harapan-harapan yang sudah begitu megah dibangun, membuat saya kembali melakukan perjalanan, secara random saat weekend pulang kerja terakhir saya putuskan untuk langsung ke terminal bungur (surabaya) dan baru sampai terminal lah saya memutuskan mau kemana. saya pilih ke jogja dan solo.

Jika kalian bertanya tanpa persiapan? tidak seperti itu juga, saya sudah punya niat itu jadi saya menyiapkan apa hal yang saya butuhkan untuk perjalanan menuju kebarat ini untuk beberapa hari, termasuk cuti hari senin dan selasanya.

Dalam perjalanan saya sengaja untuk tidak berdiam dengan lamunan, jadi sebisa saya saya mencari orang disekitar saya untuk diajak bicara.

sangat menyenangkan bertemu banyak orang baru dan cerita-cerita mereka, membuat saya sadar, dunia ini begitu luas, patah hati, rasa sakit, dan kehilangan, semua orang juga mengalaminya. terdengar klise, namun sangat berbeda daripada cuma mendengarkan nasehat oleh orang lain dengan kata-kata saja dibanding dengan langsung melihatnya sendiri.

2. Bicara kepada seseorang, teman keluarga, siapapun, kamu butuh bicara

Kemudian cara kedua, adalah berbicara kepada orang terdekat. jika poin pertama diatas dapat dengan secara instan mengurangi, tapi sifatnya tidak serta merta hilang sepenuhnya. kalian tetap butuh untuk melakukan poin kedua ini.

Cobalah untuk mulai berbicara kepada orang terdekat kalian, yang sebelumnya kalian mintai untuk memberi kalian waktu, ceritakan semuanya, mereka yang benar-benar peduli pada kalian pasti akan mendengarkan.

Ketika permasalahan, unek-unek, dan keresahan diceritakan, itu akan membantumu mengurangi bebanya.. rasa ringan akan mulai kalian rasakan. percayalah. ini cukup membantu kok. tidak masalah jika orang yang mendengarkan keresahan kalian tidak sepenuhnya mengerti rasa sakitnya. itu wajar.

seperti kata pain pada serial naruuto "manusia tidak akan mengerti rasa sakit manusia lainya kecuali mereka merasakan sakit yang sama".

3. Buat kesibukan baru, yang kamu sukai

Poin selanjutnya adalah mulai buat kesibukan baru, kesibukan yang belum kalian lakukan atau yang tidak kalian lakukan secara rutin sebelumnya. sebenarnya jika kalian sudah bekerja, kalian bisa menyibukan diri disana, namun cara ini tidak terlalu berhasil bagi saya karena memang hal ini sebelumnya sudah menjadi keseharian saya dan saya tidak menaruh pikiran saya disana. tentu walaupun saya tubuh saya  bergerak dan melakukan pekerjaan, otak saya tidak berhenti untuk memaksa memikirkan rasa patah hati saya.

Inilah kenapa saya bilang pada poin ketiga ini kesibukan baru. dan kalau bisa kesibukan ini adalah hal yang kalian sukai.

Sebagai contoh saya mulai kembali menggambar dan membuat podcast benar-benar malakukan banyak hal baru (yang belum pernah saya tekuni secara serius sebelumnya) yang kebetulan hal ini menyenangkan buat saya.

Dengan cara ini pikiran saya benar-benar bisa in to in kedalam kesibukan baru ini, walau tidak serta merta mnghilangkan rasa patah hati saya, namun bisa menguranginya secara signifikan dan membiarkan waktu menyembuhkanya secara perlahan dan pasti.

4. Hapus nomor telp dan blok semua sosmednya

Selanjutnya poin ke empat ini juga menurut saya sangat penting juga untuk kalian lakukan jika ingin mengatasi rasa patah hati kalian. yakni dengan mengahpus nomor telp dan blok semua sosmednya.

Tujuanya sebenarnya sederhana, agar kalian tidak dengan sengaja atau tidak sengaja mengetahui kabar tentangnya, move on adalah kitak kalian pindah dan pergi dari sana bukan? jika kalian masih saja melihat kebelakang apalagi masih disekitarnya kalian tidak akan benar-benar pergi.

Tidak untuk selamanya kok, memutus silaturahmi itu buruk saya tahu. ini hanya untuk sementara saja, saat kalian sudah merasa kalian baik-baik saja dan siap dengan kabar paling tidak ingin kalian tahu benar terjadi di dia.. maka tidak akan masalah kalian membuka blokiran itu.

5. Menerima dan mulailah berfikir masih ada bahagia lain didepan

Poin terakhir yang bisa saya sarankan kepada kalian untuk mengatasi patah hati adalah mulailah menerima kenyataan, inilah kenyataanya, dia pergi, yasudah. kalian harus yakin, mungkin ini yang terbaik, kalian pasti ada sedikit fikiran mungkin jika dipaksakan bersama aku akan terus sakit. 

Jadi sudah terima itu. masih ada bahagia kok didepan sana, jika kamu tidak mulai maju kedepan, dan berdiam diri disana sementara dia sudah pergi jauh, maka kamu tidak akan bertemu yang ada didepan yang sedang menunggumu.

Penutup - Menikmati patah hati dan teruslah hidup

Yep mungkin itulah yang bisa saya sampaikan kali ini, dan sebagai penutup ijinkan saya memberikan beberapa kata.
Patah hati adalah proses yang akan dilalui semua orang, bukan hanya kamu saja, jadi mulailah terbiasa, dan nikmati prosesnya, nikmati rasa patah hati itu, jika kalian merasa hancur jangan pernah itu menjadi alasan untuk mati, teruslah hidup, jika kamu mati disini, patah hatimu akan sia-sia, karena bahagia masih menunggumu didepan sana.

Terimakasih sudah membaca dan saya doakan semoga kalian yang sekarang sedang patah hati, bisa segera sembuh dan bangkit, kemudan berjalan maju, dan mulai bahagia lagi. 

Rosyadi
Rosyadi Saya adalah pria biasa yang suka sekali bernafas, makan dan minum juga suka. 😁

Posting Komentar untuk "Cara mengatasi patah hati (kisah sendiri)"